Soal Gedung IPSI, Walikota Depok Berharap Dibangun Bergotong-Royong


KabarPublik-Mampang

Lahan untuk gedung seni dan budaya sudah tersedia, namun untuk mewujudkan pembangunannya diharapkan bisa didanai secara bergotong-royong oleh para pelaku seni budaya.
Seusai pelantikan, Walikota bersama pengurus IPSI foto bersama

Hal itu disampaikan Walikota Depok, Mohammad Idris saat menghadiri pelantikan pengurus Ikatan Pencak Seluruh Indonesia (IPSI) Kecamatan Pancoran Mas, Minggu (17/2/19).
Walikota sangat berkeinginan memenuhi harapan pelaku seni, budaya dan olahraga agar dibuatkan gedung. “Yang bisa dipenuhi, Pemerintah Kota bisa menyediakan lahan,” tuturnya.
Untuk anggaran pembangunan gedung, ucapnya, diupayakan memanfaatkan dana CSR. Tapi, ujarnya, tetap membutuhkan tambahan mengingat biaya yang diperlukan banyak.
“Bisa saja diusulkan agar dibiayai dari APBD. Tapi prosesnya tidak bisa cepat karena harus melalui lelang. Itu pun bila disetujui,” kata Wali Kota.
Karena lahannya sudah ada, ucapnya, disarankan biaya pembangunan gedungnya dihimpun secara gotong royong. “Jadi pembangunannya bisa segera dimulai,” tutur Wali Kota.
Menurut Walikota, besarannya tidak seperti anggaran pembangunan fisik yang jauh lebih banyak.
Namun, tuturnya, dia sangat berkeinginan memenuhi harapan pelaku seni, budaya dan olahraga agar dibuatkan gedung. “Yang bisa dipenuhi, Pemerintah Kota bisa menyediakan lahan,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua IPSI Kota Depok Hasanudin, mengakui, Pemerintah Kota telah menyediakan lahan seluas 2.300 meter persegi. Letaknya di Kecamatan Pancoran Mas.
Untuk itu sekarang ini, menurut dia, tengah diupayakan untuk pembangunan gedungnya. “Insya Allah nanti kita tidak melalui anggaran APBD tetapi melalui swadaya perguruan di samping donasi lainnya,” ujar Hasanudin.
Hasanudin menuturkan, dalam Porda lalu, atlet dari Kota Depok sudah berprestasi dengan mendapatkan perunggu dan perak. Ke depan, para atlet ditargetkan meraih medali emas.

“Sekarang ini kita sedang melakukan pembinaan terus-menerus baik di tingkat ranting kecamatan maupun di tingkat kelurahan,” ujarnya.(jay)

No comments:

Post a Comment