Walikota Depok Berharap Wartawan Pahami Arti Keadilan dan Kesetaraan Gender

KabarPublik-Balaikota
Walikota Depok,  Mohammad Idris mengharapkan wartawan yang bertugas di Kota Depok agar mengerti dan memahami arti keadilan dan kesetaraan gender didalam kehodupan sosial.
Walikota mengharapkan wartawan pahami arti Gender

Harapan itu disampaikan Walikota Depok saat membuka resmi Sosialisasi Peningkatan Peran Jurnalis Berperspektif Gender Tahun 2019 dan Sosialisasi Pengarustamaan Gender (PUG) Dalam Pembangunan Yang Berketahanan Keluarga Tingkat Kota Depok Tahun 2019 bagi Wartawan di Kota Depok yang digelar Dinas Perlindungan Anak dan Pemberdayaan Madyarakat dan Keluarga (DPAPMK) Depok di Gedung Dibaleka lt 10 Pemkot Depok,  Jl Margonda Raya No. 54, Selasa (6/8/19).
Walikota dan nara sumber foto bersama wartawan peserta Sosialisasi Peningkatan Peran Jurnalis Berperspektif Gender tahun 2019.

Sebelum melakukan sosialisasi PUG ke kemasyarakat, Walikota menuturkan,  kalangan media perlu memahami apa itu Gender atau PUG.
"Gender bukanlah jenis kelamin, namun adalah karakteristik, tanggungjawab dan peran, jadi gender disini adalah bisa bertukar peran sesuai rekayasa sosial tertentu," kata Walikota.
Walikota mencontohkan: mencuci pakaian atau piring selalu konotasinya tugas wanita, namun suatu saat bisa kaum pria yang melakukan."Begitu pula dalam hal kedudukan dan jabatan, tapi ada hal yang bersifat kodrati yang tidak bisa dipertukarkan yakni wanita menyusui,  wanita melahirkan dan wanita datang bulan. Tentu saja hal ini tidak bisa dilakukan oleh kaum pria," papar Idris.
Pembukaan acara itu diadiri Walikota Depok Mohammad Idris, Kadis DPAPMK drg. Nessi Annisa Handari, Asisten Deputy Bidang Partisipasi Media Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia Fatahllah, Ketua Komisi Kompetensi Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat, Kamsul Hasan , para jurnalis lainnya
Walikota secara pribadi maupun Pemerintahan apresiasi khususnya kepada DPAPMK atas terselenggaranya acara ini, dimana momentum ini sangat strategis dalam pembangunan bangsa dan negara, khususnya Kota Depok.
"Pengarusutamaan Gender (PUG) ini adalah merupakan program Pemerintah Pusat, di acara ini perlu koordinasi dan kolaborasi dengan teman teman jurnalis, dan PUG ini merupakan program lintas dinas atau organisasi , tidak hanya satu bidang saja, namun dapat terealisasikan disemua bidang “Ungkap Idris.
Data BPS tahun 2017 Indek Pembangunan Gender (IPG) Kota Depok dengan nilai 93.05 % adalah peringkat ke 6 di Provinsi Jawa Barat, sedangkan untuk Indek Pemberdayaan Gender (IDG) Kota Depok dengan nilai 81,40 % secara Nasional diposisi 7 besar, sedangkan untuk Provinsi Jawa Barat Kota Depok tertinggi. (jaya) 

No comments:

Post a Comment