Besok, DLHK Depok Gencarkan Opsih Gunung Sampah Di Pasar Kemirimuka

KabarPubkik- Beji 

Meski Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Depok rutin mengangkut ssmpah menggunung di Pasar Kemirimuka, Kecamatan Beji, Kota Depok, namun sampahnya terus menggunung.

Armada milik DLHK Kota Depok rutin mengangkut sampah-sampah dari TPS Kemirimuka untuk dibuang ke TPA Cipayung.

Kepala Bidang Pengelolaan Sampah dan Kemitraan DLHK Kota Depok, Iskandar berjanji pihaknya akan segera mengadakan operasii bersih (opsih)."Besok, Selasa (27/12/22) kami akan opsih sampah di Pasar Kemirimuka," kata Iskandar kepada KabarPublik.co.id, Senin (26/12/22).

Secara terpisa Koordinator  Kecamatan (Koorcam) DLHK Beji, Wawan Eliyatih mengaku, pengangkutan sampah di pasar Kemirimuka rutin dilaksanakan."Sampah di Pasar Kemirimuka rutin diangkut dengan dua unit tronton dengan kapasitas 25 ton setiap unit," kata Wawan kepada KabarPublik.co.id, Senin (26/12/22).

                        Wawan Eliyatih

Mantan Ketua LPM Kelurahan Cipayung itu menambahkan sampah dari Tempat Pembuangan Sampah (TPS) sementara Pasar Kemirimuka ke TPA Cipayung.

"Rutinitas tiap hari dua tronton di TPS .pasar Kemirimuka  untuk dibuang TPA Cipayung," ujarnya.

Menanggapi adanya komentar warga di Sosial Media (Sosmed) tumpukan sampah di TPS Kemirimuka sudah semenjak tahun 2021, Wawan menegaskan, hal itu tidak benar.

"November tahun 2022 pernah nol, artinya sampah bersih di lokasi itu," ujarnya.

Wawan mengakui, terkadang rutinitas pengangkutan sampah dari TPS Kemirimuka terkendala masalah teknis armada pengangkut dan situasi di TPA Cipayung.

Menurut dia, armada pengangkut hanya dua unit harus rutin melayani pengangkutan sampah TPS Kemirimuka dan TPS Jalan Jawa."Sehingga ritasi pengangkutan sampah bergilir dan rutin, kerapkali berpengaruh pada mekanik armada, dan akibatnya pengakutan sampah sering terganggu," jelasnya.

Selain keterbatasan armada, dia mengakui, antrean armada dan bila terjadi longsor di TPA Cipayung, tentunya berpengaruh pada ritasi pengangkutan sampah dari TPS Kemirimuka dan TPS Jalan Jawa.

"Iya benar kendalanya pada keterbatasan  dan masalah teknis armada, juga tergantung situasi di TPA Cipayung," pungkas. (jaya)



No comments:

Post a Comment