KSP Sehati Raih Penghargaan Koperasi Terbaik Pertama Tahun 2019 Kota Depok

KabarPublik-Balaikota
Pemkot Depok menganugrahi penghargaan kepada Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Sehati cabang Depok sebagai Koperasi Terbaik Pertama tahun 2019 se Kota Depok.
Walikota Depok menyerahkan piagam penghargaan kepada Area Manager KSP Sehati cabang Depok,  Fadhila. 

Penghargaan Koperasi Terbaik tahun 2019 diserahkan langsung oleh Walikota Depok,  Mohammad Idris kepada Fadhila,  Area Manager Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Sehati cabang Kota Depok dengan disaksikan Wakil Walikota Depok,  Pradi Supriatna,  Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Depok,  Fitriawan Samadi dan pengurus Dewan Koperasi Indonesia Daerah (Dekopinda) Depok pada acara Pekan Koperasi Kota Depok di halaman Balaikota Depok,  Kamis (1/8/19).

Seusai penyerahan piagam penghargaan,  Walikota,  Wakil Walikota dan Kepala DKUM Depok foto bersama penerima penghargaan dan pengurus Dekopinda Depok. 
Ditemui seusai menerima penghargaan sebagai Koperasi Terbaik Pertama tahun 2019 Kota Depok,  Area Manager KSP Sehati cabang Depok,  Fadhila mengatakan, penghargaan ini sangat berarti pertama buat kepercayaan anggota." Penghargaan juga sebagai kontrol kami untuk memberi pelayanan terhadap anggota untuk lebih baik lagi kami," tutur putra Endang Sodikin,  matan Ketua LPM Kelurahan Depok dan pengurus Persikad itu kepada kabarpublik.co.id.
Koperasi simpan pinjam yang beromset mencapai Rp1 Milyar pertahun ini, menurut Fadhila, sekarang jumlah anggota tetap mencapai 1000."Anggota  KSP Sehati adalah kalangan menengah kebawah dari kalangan usaha dan lain-lain," ujarnya.

Sementara itu dalam sambutan pembukaan Pekan Koperasi Kota Depok, Walikota Depok, KH. Muhammad Idris mengatakan, diusia koperasi yang ke-72, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok berkomitmen mendorong tercapainya kemajuan koperasi di daerah. Pasalnya, dengan kemajuan koperasi akan sejalan dengan kesejahteraan masyarakat.
“Kalau kita mempunyai tekad yang kuat untuk menghidupkan dan memajukan koperasi, banyak sekali keberkahan yang tidak kita duga,” kata Walikota.
Di momentum Hari Koprasi Nasional (Harkopnas), menurut dia,  ada tiga makna yang bisa menjadi pelajaran. Makna pertama untuk memperjuangkan koperasi harus belajar kooperatif dalam kehidupan bermasyarakat, tidak egois, tidak jalan sendiri-sendiri. Makna kedua yakni harus berlajar gotong royong dan kerjasama.
“Kemudian makna ketiga yakni kita harus berani untuk mandiri, seperti koperasi yang mandiri bisa mengembangkan usahanya,” jelasnya.(jaya) 

1 comment:

  1. Halo KSP
    Saya kecewa karena motor saya d gelap kan sama pihak deckolektor nya

    ReplyDelete