KabarPublik- Balaikota
Apakah Anda merasa bingung, takut salah, khawatir beresiko dengan kompleksitas pajak. Pajak seringkali menjadi mimpi buruk bagi banyak orang, yang membuat kepala pening.
Rumitnya aturan, takut membuat kesalahan, dan akhirnya stres memikirkannya. Sepertinya Anda tidak perlu takut dan stress terhadap semua hal itu.
Sebab untuk mengatasi dan mencari solusinya terhadap apa yang anda hadapi tersebut, PT Sinergi Amanah Prakarsa (SIAP Consulting) berkolaborasi dengan Yayasan Pendidikan Islam Ruhama Kota Depok menggelar Seminar Edukasi Perpajakan: Paham Pajak Tanpa Drama di gedung Perpustakaan Umum Kota Depok, Balaikota Depok, Kamis (26/10/23).
Seminar Edukasi Perpajakan: Paham Pajak Tanpa Drama yang diikuti 30 peserta dibuka resmi Asisten Administrasi Umum (Asdum) Pemkot Depok, Nina Suzana.
Dalam seminar berasa workshop itu menampilkan pembicara tunggal seorang konsultan pajak, M Sumartono. Acara otu dihadiri Kepala Kantor Pajak Pratama Cimanggis-Sawangan, Eko P, Ketua Pembina Yayasan Pendidikan Islam Ruhama, Dr Bambang Sutopo dan Emir Fuad mewakili Kepla Badan Keuangan Daerah (BKD) Kota Depok, Wahid.
Dalam sambutan mewakili Wakil Walikota Depok, Imam Budi Harto, Asdum Pemkot Depok, Nina Suzana mengatakan, potensi pajak daerah di Kota Depok cukup besar, terutana pajak restoran dan pajak parkir.
"Namun perusahaan obyek pajak pusat di Depok umumnya hanya kantor cabang, tetapi untuk urusan pajak dibayar kantor pusat. Untuk itu, kami meminta agar perusahaan cabangnya di Depok sebaiknya membayar pajak daerahnya di Depok," kata Nina seraya mengusulkan perlunya dibuat NPWP Daerah untuk perusahan-perusahannya berkantor cabang di Depok.
Nina mengapresiasi kegiatan seninar ya g digagas Siap Counsuting bersama YPI Ruhama karena merupakan bagian dari upaya membantu Pemkot Depok membangun kesadaran warga wajib pajak untuk patuh dan disiplin membayar pajak daerah."Pajak itu sifatnya memaksa dan kejujuran," tandas mantan Kepala BKD Kota Depok itu.
Kepala Kantor Pajak Pratama Cimanggis-Sawangan, Eko P mengapresiasi dan mwndukung seminar yang diadakan Siap Coundulting bersama YPI Ruhama." Ternyata ada teman-teman dari SiAP Consulting mau membantu Direktorat Jenderal Pajak (DJP). Untuk hal-hal seperti ini saya suport dan saya dukung banget karena yang pasti teman-teman yang bergerak di bidang perpajakn ini akan selalu memberikan sosialisasi dan memberikan update informasi yang akurat terkait pajak kepada masyarakat," ujar Eko.
Konsultan pajak PT Sinergi Amanah Prakarsa (SIAP Consulting), Bahrunsyah mengatakan, pajak sering kali menjadi mimpi buruk bagi banyak orang, yang membuat kepala pening dan dompet merasa semakin ringan. Rumitnya aturan, takut membuat kesalahan, dan akhirnya stres memikirkannya.
"Tapi, Jangan Khawatir! Pahami solusinya langsung dengan Profesional Konsultan Pajak dari Siap Consulting, Jangan biarkan pajak menghantui Anda.Temukan cara cerdas dan efisien mengelola pajak tanpa drama!," tegas Bahrunsyah yang juga mantan anggota DPRD Depok.
Ketua Pembina YPI Ruhama, DR Bambang Sutopo mengakui, awal menjadi anggota DPRD Depok sangat sulit menyadarkan dan mengajak warga untuk membayar pajak daerah.
"Bahkan waktu awal-awal Depok di Cibubur ada patok batas daerah Bekasi dengan Depok waktu itu sering berpindah-pindah..luar biasa.. mungkin untuk menghindari membayar pajak daerah, seharusnya pajaknya dibayar ke Bogor, tapi bayarnya di Bekasi," kenang Bambang.
Dia memberikan apresiasi dan ucapan terima YPI Ruhama berkolaborasi dengan Siap Consulting untuk membantu Pemkot Depok mensosialisasi perpajakan. (jaya)
0 Comments