Pradi Ingin Fokus Selesaikan Tugas dan Tanggungjawabnya Kepada Warga Depok

KabarPublik- Depok
Ketua DPC Gerindra Kota Depok,  Pradi Supriatna ingin tetap fokus menyelesaikan tugas dan tanggungjawabnya sebagai Wakil Walikota Depok.
Pradi memberikan paparan tentang Kota Depok kepada wartawan peserta DMC Bincang Siang. 

"Saya kan saat ini masih berdua dengan Pak Kiyai (Walikota Depok, Mohammad Idris- red).  Saya masih ingin fokus dolo ingin menyelesaikan tugas dan tanggungjawab sebagai Wakil Walikota Depok," tegas Pradi kepada wartawan didalam acara bertajuk: Depok Media Center (DMC) Bincang Siang Bersama Bakal Calon Walikota Depok di Hotel Bumi Wiyata, Depok,  Rabu (8/7/20).

Para jurnalis serius mengikuti diskusi bersama Pradi Dupriatna.  
Pernyataan itu merupakan penegasan Pradi sebagai pimpinan daerah yang tidak ingin mengecewakan masyarakat Depok yang telah memilih dan memberikan amanah kepadanya pada Pilkada Walikota Depok tahun 2016.
"Tugas dan tanggungjawab saya sebagai Wakil Walikota Depok akan berakhir pada bulan Desember nanti, saya tidak ingin warga Depok kecewa," kata Pradi seraya mengharapkan doa dan dukungan masyarakat agar dirinya dapat menyelesaikan tugasnya sampai waktunya nanti.
Pradi dikenal akrab dengan kalangan pers di Depok

Menanggapi konsepnya dalam membangun Kota Depok,  Pradi menuturkan,  sebagai putra asli Depok ingin memajukan Depok yang Modern dan Berbudaya. Artinya pembangunan Kota Depok yang modern dengan kelengkapan infrastruktur kota dan lingkungan yang modern mengikuti perkembangan zaman,  namun tetap mengedepankan kearifan budaya lokal yang ada di Depok. "Tentunya tidak lepas dari kearifan lokal diantaranya kota yang religi," tuturnya.
Mengenai figur calon pendampingnya Pilkada 2020, Pradi mengaku, untuk memutuskan siapa pendampingnya nanti adalah kewenangan DPP Gerindra."Maaf,  bukan rana saya untuk menjawab,  tapi hal itu kewenangan pimpinan pusat," tandasnya.
Menjawab pertanyaan wartawan mengenai figur mana yang cocok diantaranya Afifa, Rama atau Bayu, Pradi mengungkapkan:"Diantara mereka hanya ibu Afifa yang selama ini intesn berkomunikasi dengan saya".
Untuk sosok Rama, menurut dia,  figur yang sudah dikenal lama sebagai anggota DPR RI."Saya baru bertemu beliau di suatu diskusi beberapa bulan lalu,  namu sampai sekarang ga bertemu lagi," ujar seraya menambahkan,  untuk figur Bayu baru diktahui setelah ada warga Depok yang mengira baliho bergambar Bayu adalah gambar Pradi."Mungkin wajahnya mirip dengan saya. Akhirnya saya tahu kalo beliau ( Bayu) seorang pengusaha, yang juga mau maju," ucapnya.
Pradi mengatakan,  dirinya tidak mau berandai-andai maju ke Pilkada Depok."Saya orangnya ga mau berandai-andai,  tapi ingin yang pasti-pasti. Saya juga selalu optimis dan positif thinking dalam hidup," ujarnya. (jaya)

No comments:

Post a Comment