Jadi Khotib Idul fitri, Walikota Depok Ajak Warga Agar Semakin Dekat Dengan Allah

KabarPublik-Cilodong.

Dalam Khotbah Idulfitri 1442 H di kediamannya, Cilodong, Kamis (13/5/21)., Walikota Depok, Mohammad Idris mengajak warga Depok agar semakin dekat kepada Allah SWT, apalagi saat ini pandemi Covid19 belum lenyap.

                           Mohammad Idris

Walikota Depok, Mohammad Idris mengajak umat muslim untuk memaknai momen Idulfitri tahun ini dengan semakin mendekatkan diri kepada pertolongan Allah SWT. Terlebih, saat ini pandemi Covid-19 belum usai.

"Mereka bertanya kapan datangnya pertolongan Allah SWT. Dengan tegas Allah SWT, menjawab ketahuilah bahwa pertolongan Allah SWT itu dekat," ujar Mohammad Idris, saat Khotbah Idulfitri 1442 H di kediamannya, Kamis (13/05/21). 

Disampaikannya, Allah SWT secara tegas dan lugas mengatakan bahwa pertolongannya sangatlah dekat, karena Allah SWT melihat ikhtiar dan keistiqomahan umatnya. Sekarang ini, kata Mohammad Idris, umat muslim di seluruh dunia juga merayakan Hari Raya Idulfitri kedua kalinya di masa pandemi Covid-19.  

"Kita sekarang ber Idulfitri sudah tahun kedua di masa pandemi Covid-19 dan Allah SWT akan melihat ikhtiar-ikhtiar maksimal kita dan keistiqomahan kita," jelasnya. 

Dirinya menyebutkan, terdapat empat indikator istiqomah yang dapat diteladani dari sahabat Rasulullah SAW. Pertama, adalah mereka yang mengorientasikan, mengarahkan wajahnya, dan hidupnya kepada Allah SWT. 

Kedua, mereka yang mampu mengendalikan diri dari hawa nafsu yang mengganggu dan menjerumuskan. Selama ibadah puasa, imbuhnya, umat muslim telah melakukan syiam atau menahan diri.

"Disitulah lulusnya seorang yang menjalankan ibadah puasa selama bulan Ramadan dan mendapatkan jati dirinya pada saat Idulfitri," jelasnya.

Kemudian, ketiga adalah sabar, tegar, teguh terus menghadapi bencana-bencana yang diberikan oleh Allah SWT. Keempat, harus belajar dari peringatan-peringatan Allah SWT. 

"Pandemi Covid-19 yang melanda saat ini, bisa jadi adalah peringatan bagi kita, peringatan kelalaian kita dari euforia, euforia keriaan atau kesukariaan yang tidak di ridoi oleh Allah SWT," tandasnya.(jaya)

No comments:

Post a Comment