Pradi: Manasik Haji Sangat Penting Bagi Calhaj

KabarPublik-Balaikota

Bimbingan manasik (Binsik) haji merupakan kegiatan yang sangat penting bagi para calan jamaah haji (calhaj) dalam persiapan melaksanakan ibadah haji di tanah suci Mekkah. 

Kepala Kemenag Kota Depok,  Asnawi memberikan sambutan pada penutupan Bimsik haji di Masjid Agung Balaikota Depok

Demikian hal itu disampaikan Wakil Walikota Depok, Pradi Supriatna saat menghadiri penutupan bimsik haji bagi calhaj Kota Depok yang digelar Kemenag Kota Depok di Masjid Agung Balaikota Depok,  Minggu(30/6/19).

Dengan bimbingan manasik haji, menurut Pradi, selain mengetahui tatacara ibadah haji,  juga sekaligus mempersiapkan mental dan energi yang cukup." Sebab dalam melaksanakan ibadah haji seseorang harus mempersiapkan mental dan fisik yang baik selama di Mekkah," kata Wakil Walikota. 

Untuk itu melalui bimsik haji sangat penting bagi para jamaah. Dengan mengikuti Binsi para calon jamaah mendapatkan wawasan yang lebih lengkap.

Dengan demikian, mereka mengerti terkait hal-hal apa saja yang boleh atau dilarang untuk dilakukan selama ibadah haji berlangsung.

“Harapan saya, semoga para calhaj fokus dengan ibadah mereka. Kemudian pulang menjadi pribadi yang lebih baik lagi dari sebelumnya,” pesannya.

Sebanyak 1.708 calha Kota Depok mengikuti penutupan Binsik Haji tingkat Kota Depok Tahun 2019. Kegiatan yang diinisiasi Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Depok bertujuan sebagai pembekalan agar pelaksanaan ibadah haji berjalan tertib dan lancar.

Kepala Kemenag Depok, Asnawi mengatakan, kegiatan Binsik Haji sendiri dilakukan sebanyak delapan kali, enam kali dilaksanakan di masing-masing kecamatan, lalu dua kali tingkat kota dilaksanakan di Masjid Balai Kota Depok. Kegiatan tersebut, terhitung dari tanggal 22 Juni hingga 30 Juni 2019.

“Setelah pembinaan ini, saya menyarankan agar para jemaah terus meningkatkan wawasannya terkait haji dengan rajin membaca buku panduan yang sudah kami berikan. Lebih bagus, bisa menghafalkan doa-doanya, sehingga saat pelaksanaannya bisa lebih khusyuk,” katanya.

Asnawi kembali mengingatkan, alur dan jadwal pemberangkatan ibadah haji. Kelompok terbang (kloter) pertama yang akan berangkat ke asrama haji di Bekasi adalah kloter 11 Jawa Barat, pada 8 Juli 2019 sementara kloter terakhir adalah kloter 96 yang akan berangkat pada 4 Agustus 2019.

“Semua jemaah calhaj, titik pertemuan keberangkatan di Masjid Balai Kota. Kemudian bertolak ke asrama haji untuk dilakukan pendataan dan serangkaian persiapan keberangkatan lainnya,” katanya.(jaya)