Komisi IV DPRD Jabar Hearing Dengan Warga Depok Soal Relokasi TPA Cipayung ke Nambo

KabarPublik-Margonda
Untuk menyerap aspirasi masyarakat terkait rencana relokasi tempat Pemrosesan Akhir sampah (TPA) Cipayung ke Lulut Nambo,  Bogor, Komisi IV DPRD provinsi Jawa Barat ( Jabar).

Ketua Komisi IV DPRD Jabar,  Imam Budi Hartono memberikan sambutan dalam hearing dengan warga Depok. 

Acara Hearing/ dialog Komisi IV DPRD Provinsi Jawa Barat (Jabar)  dengan tema Permasalahan Pengelolaan dan Pembuangan Akhir Sampah ( TPPAS) Lulut Nambo di Hotel Bumi Wiyata,  Jumat (8/11/19) malam dipandu langsung Ketua Komisi IV DPRD Jabar,  Imam Budi Hartono (IBH) .
Mengawali pembukaan acara dialog,  IBH mengatakan,  hearing/dialog ini sebagai sarana komunikasi untuk menyerap aspirasi masyarakat terkait rencana pemanfaatan TPPAS lulut Nambo,  Kabupaten Bogor bagi wilayah yang akan membuang sampah ke fasilitas tersebut, salah satunya relokasi TPA Cipayung, Kota Depok.
Wakil Walikota Depok,  Pradi Supriatna menyambut gembira DPRD Jabar membantu untuk relokasi TPA Cipayung ke Lulut Nambo. 

"Dialog ini untuk menyerap aspirasi masyarakat yang nantinya dijadikan bahan pembahasan DPRD  Jabar khusus Komisi IV yang nanti menjadi rekomendasi dewan kepada Gubernur Jabar guna mengambil kebijakannya. Apalagi Depok dalam keadan Darurat Sampah," kata IBH.
Sekdis DLHK depok,  H Ridwan (kanan), Kabid Kemitraan DLHK Depok,  Iyay Gumelar (dua kiri), dan Kepala UPT TPA Cipayung, Ardan Kurniawan antusias. 

Hadir dalam acara yang berlangsung hingga pukul 21:45 WIB, Wakil Walikota Depok,  Pradi Supriatna, Asisten bidang Ekbang Setda Depok,  Achmad Kafrawi,  Asisten Pemerintahan dan Umum Setda Depok, Sri Utomo,  kepala Dinas Longkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Depok,  Etty Suryahati,  Sekretaris DLHK Depok,  H Ridwan, Kabid Kemitraan dan Pengelolaan Sampah DLHK Depok,  Iyay Gumelar,  Kepala UPT TPA Cipayung,  Ardan Kurniawan.
Sementara Komisi IV DPRD Provinsi Jabar yang dipimpin ketuanya,  Imam Budi Hartono bersama seluruh anggotanya.
Tampak hadir pula Ketua Komisi C DPRD Depok, Babai Suhaemi. Namun tanpa dihadiri Ketua DPRD Depok, Selain itu hadir pula Kepala Badan TPPAS Lulutt Nambo,  Edy Bachtiar dan perwakilan Dinas Kebersihan Provinsi Jawa Barat, serta pengelola ratusan bank sampah se Kota Depok dan warga Cipayung dan Pasir Putih.
Hearing yang dipandung oleh Ketua Komisi IV DPRD Depok , Imam Budi Hartono terlihat sangat komunikatif dan aspiratif. Warga terutama para komunitas pengelola bank sampah Kota Depak menyampaikan permasalahan sampah dan situasi kondisi TPA Cipayung. Kemudian ditanggapi secara langsung DPRD dan perwakilan Dinas Kebersihan Jabar dan pengelola TPPAS Lulut Nambo. Para peserta antusias memanfaatkan momentum hearing tersebut menyampaikan uneg-unegnya terhadap dampak negatif terutama kesehatan bagi para pengelola bank sampah, warga dan lingkungan di sekitar TPA Cipayung.
Tidak terasa hearing yang dimulai pukul 18:30 WIB harus dihentikan sekitar pukul 21:45 WIB.Padahal peserta hearing masih antusias ingin menyampaikan aspirasinya. (jay)

No comments:

Post a Comment