Jumling Tapos, Camat Abu Minta DKM Canangkan Masjid Ramah Anak

KabarPublik-Sukamaju Baru

Mengantisipasi hilangnya generasi Islam pecinta masjid di masa depan, Camat Tapos, Abdul Mutolib  meminta pengurus Dewan Kemakmuran Masjid (DKM)  mulai mencanangkan Masjid Ramah Anak.

     Camat Tapos,Abdul Mutolib menyampaikan sambutannya dalam diskusi singkat pasca sholat Jumat Keliling di Masjid Al Hasanah RW 12, Kelurahsn Sukamaju Baru, Jumat (28/1/22).

Harapan itu disampaikan Abdul Mutolib dalam diskusi singkat seusai sholat Jumaat Keliling (Jumling) bersama seluruh lurah dan kepala seksi ( Kasie) dan Sekretaris Kecamatan (Sekcam), Sugino dsn Kasie ekonomi ekonomi (ekbang) Kecamatan Tapos, Tono Hendratno Hasan dan Kasie Ekbang Kelurahan Tapos, Galih Catur Prasetya di Masjid Al Hasanah RW12, Kelurahan Sukamaju Baru, Jumat (28/1/22).


Lurah yang ikuti Camat Jumling adalah Lurah Tapos, Soleh, Lurah Leuwinanggung, Sanan Hidayat, Lurah Jatijajar, Mujahidin, Lurah Cilangkap, Teguh Santoso dan Lurah Sukamaju Baru, Pairin.

Abdul Mutolib menuturkan, saat ini ada kota layak anak, Kelurahan Anak dan RW Ramah Anak, untuk itu perlu diprogramkan Masjid Ramah.

Sebab anak-anak menjadi penerus dan pewaris pengelola masjid  di masa depan. Kalau dilarang anak-anak bermain di maajid dikuatirkan anak-anak tidak lagi mencintai masjid, dan tidak mau sholat di masjid. Sehingga di masa depan nanti tidak ada lagi generasi pecinta masjid.

Seusai sholat dan diskusi Jumling,  Camat Tapos bersama para lurah dan para Kepala Seksi foto bareng dengan pengelola masjid Al Hasanah, Jumat (28/1/22).

"Untuk itu  saya meminta seluruh masjid di Tapos dicanangkan menjadi Masjid Ramah Anak," tutur Abdul Mutolib.

Abu panggilan akrab Camat Tapos meminta, para pengelola jangan pernah melarang apalagi menyusir anak-anak bila bermain di masjid.

"Pengelola masjid hendak mengedukasi bila anak-anak main di masjid, seperti anak-anak harus mencuci kaki dan tangan, berwudhu, atau diedukasi cara istinja atau buang air, sehingga anak-anak mereka senang dan betah bermain di masjid, kemudian mereka diajak sholat dan kegiatan di masjid," ujar mantan Kepala UPT Pendidikan Kecamatan Sukmajaya itu.

Dalam diskusi Jumat Keliling itu, Abu mengingatkan, warga terhadap situasi pandemi covid19 yang kembali muncul."Kami mwngajak masyarakat kembali tingkatkan kewaspadaan terhadap covid19 dengan tetap menaati protokol kesehatan," pungkas Abu. (jaya)


 

No comments:

Post a Comment