Covid19 Kembali Melonjak, KCD II Tunda Pembelajaran Tatap Muka

KabarPublik-Bogor

Kantor Cabang Dinas (KCD) Pendidikan Jawa Barat  Wilayah II terpaksa menunda sementara hingga batas waktu tidak menentu terhadap kegiatan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) bagi seluruh SMA/SMK di Kota Depok dan Bogor mulai, Senin (21/6/21).

                           I Made Supriatna

Ditemui di kantornya, Senin (21/6/21), Kepala KCD II, I Made Supriatna didampingi Kepala Seksi (Kasi) Pengawas KCD II, Irman Kh menjelaskan, kegiatan PTM Terbatas sesuai program seharusnya dimulai bulan Juli atau Tahun Ajaran 2021/2022.

Namun dengan adanya pandemi covid19 di Kota Depok saat ini tertinggi di Jawa Barat, menurut Made, situasi ini tentunya menimbulkan kekuatiran kepala daerah dan Gugus Tugas covid19 di Kota Depok, sehingga pihaknya mengambil kebijakan untuk menunda sementara PTM Terbatas terhadap seluruh SMA/SMK di Kota Depok dan Bogor dibawah pembinaan KCD Pendidikan Jawa Barat Wilayah II.

"Kondisi pandemi covid19 di Kota Depok saat ini tertinggi di Jawa Barat. Hal ini menimbulkan kekuatiran dari Kepala daerah khususnya di Depok. Untuk itu, PTM Terbatas ditunda sementara demi menyelamatkan para peserta didik dan tenaga pendidik dan," kata Made kepada KabarPublik.co.id bersama wartawan lain.

Penundaan PTM Terbatas ini bertujuan untuk memutuskan mata rantai penyebaran covid19 di wilayah Depok maupun Bogor, lanjutnya.

Saat ini di KCD wilayah II, menurut Made, terdapat sekitar 126 SMK dan SMA berjumlah 65 sekolah negeri dan swasta."Kami berharap media bisa memberikan edukasi bahwa PTM Terbatas ditunda sementara demi untuk menyelamatkan peserta didik dan para pendidik," tegas Made.

Mengenai sampai kapan penundaan sementara PTM Terbatas, Made belum bisa memastikan hingga kapan penundaan PTM." Penundaan sementara PTM Terbatas dengan batas waktu tidak menentu karena pandemi covid19 di Kota Depok saat ini tetinggi di Jawa Barat," ujar Made diamini Irman.

Dia menambahkan, pihaknya menyerahkan kewenangan penuh untuk kegiatan PTM Terbatas setelah adanya rekomendasi dari Gugus Tugas Covid19.

"Alhamdulillah...kami dan Gugus Tugas Covid19 Depok sudah berdiskusi kemaren. Kami menyerahkan kewenangan penuh kepada Gugu Tugas covid19 untuk kegiatsn-kegiatan PTM Terbatas setelah ada rekomendasi dari Gugus Tugas," pungkasnya. (jaya)


No comments:

Post a Comment