Meski Kasus Covid19 Rendah, Lurah Cipayungjaya Minta Warganya Tidak Lengah

KabarPublik- Cipayung

Meski kasus terkonfirmasi Covid19 di wilayahnya sementara ini terbilang rendah, Lurah Cipayungjaya, Mustakim mengimbau warganya agar tidak lengah dalam disiplin menerapkan protokol kesehatan secara ketat dalam keseharian.

Untuk mendisiplinkan warganya mematuhi Prokes 3 M, Lurah Cipayungjaya, Mustakim bersama Anggota Babinkamtibmas Cipayungjaya Aiptu Pol Bambang tengah memberikan sanksi push-Up kepada dua warga yang tidak memakai masker.

"Alhamdulillah...meski terendah...kita tetap himbau ke seluruh maayarakat agar jangan lengah," kata Mustakim kepada KabarPublik.co.id, Jumat (18/6/21).

Agar angka kasus Covid19 di wilayahnya tetap rendah, Mustakim meminta warganya erus disiplin menerapkan protokol kesehatan secara ketat dalam keseharian." Tanpa disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan dalam keseharian kuatir angka kasus Covid19 di Cipayungjaya akan naik," ujar menjelaskan disiplin dalam prokes yakni melaksanakan 3M (mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak).

Berdasarkan data yang dirilis 17 Juni 2021, terdapat dua kelurahan dengan jumlah kasus konfirmasi aktif paling rendah atau di bawah 10.

Pertama, Kelurahan Cipayung Jaya dengan jumlah kasus konfirmasi aktif sebanyak lima kasus. Kedua, Kelurahan Sawangan tujuh kasus.

Selanjutnya, diikuti Kelurahan Cisalak sebanyak 11 kasus, Pondok Cina 12 kasus,

Krukut, Duren Mekar (Dumek), dan Rangkapan Jaya Baru (RJB) masing-masing 15 kasus. Lalu, Bojongsari dan Bojongsari Baru 16 kasus, Leuwinanggung 18 kasus, serta Tapos 19 kasus.

Selain itu, juga terdapat 10 kelurahan dengan kasus konfirmasi aktif Covid-19 terbanyak. Antara lain Baktijaya sebanyak 130 kasus, Tugu 115 kasus, dan Tanah Baru 113 kasus. (jaya)

Berikutnya, Sukamaju 105 kasus, Pancoran Mas 102 kasus, Grogol 96 kasus, dan Meruyung 87 kasus. Selanjutnya, Sukatani 85 kasus, Pondok Jaya 77 dan yang terakhir Cilangkap dengan 74 kasus. 

No comments:

Post a Comment