Cegah KDRT, Camat Hasan Nurdin Minta KUA Cipayung Berikan Pembinaan Terhadap Catin Baru

KabarPublik- Cipayung 

Untuk mengantisipasi terjadi kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) di wilayahnya, Camat Cipayung, Hasan Nurdin meminta Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Cipayung agar melakukan pembinaan pernikahan terhadap calon pengantin (Catin) baru.

Camat Cipayung, Hasan Nurdin membuka resmi kegiatan Monitoring dan Evaluasi Gugus Tugas PKDRT dan TPPO Kecamatah Cipayung 2022, Selasa (27/9/22).

Hal itu disampaikan Hasan Nurdin saat membuka resmi kegiatan Monitoring dan Evaluasi Gugus Tugas Pencegahan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (PKDRT) dan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) Kecamatan Cipayung yang diadakan   Dinas Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3P2KB) Kota Depok di aula  Kecamatan Cipayung, Selasa (27/9/22).

Sekretaris Kecamatan (Sekcam) selaku Ketua Gugus Tugas PKDRT Kecamatan Cipayung, Ahmad Soma melaporkan kasus KDRT dalam kegiatan Monitoring dan Evaluasi Gugus Tugas Pencegahan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (PKDRT) dan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) di aula Kecamatan Cipayung, Selasa (27/9/22).

Hadir dalam kegiatan sehari itu diantaranya, Ketua MUI Kecamatan Cipayung, KH.Sanwari, Kepala KUA Cipayung, Denny dan Ketua Karang Taruna Kecamatan Cipayung, Subandi.

Kegiatan diikuti para kepala seksi kemasyarata dan pelayanan (Kasie Kemaspel) kecamatan dan kelurahan se Cipayung.

Kepala Seksi Kemasyarakatan dan Pelayanan (Kemaspel) Kelurahan Pondokjaya, Enok Sunengsih menyampaikan pendapat dan saran di kegiatan Monitoring dan Evaluasi Gugus Tugas Pencegahan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (PKDRT) dan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) di aula Kecamatan Cipayung, Selasa (27/9/22).

Camat Cipayung, Hasan Nurdin mengatakan,  bila catin baru mendapatkan pembinaan dari KUA sebelum pernikahan maka setiap catin akan mengetahui, mengerti dan memahami hak dan kewajiban pasangan suami-istri ( pasutri) dalam berumahtangga nanti.

Ketua MUI Kecamatan Cipayung, KH.Sanwari, Kepala KUA Cipayung, Denny dan Ketua Karang Taruna Kecamatan Cipayung, Subandi antusias mengikuti kegiatan Monitoring dan Evaluasi Gugus Tugas Pencegahan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (PKDRT) dan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) di aula Kecamatan Cipayung, Selasa (27/9/22).

Dengan bimbingan dan petunjuk KUA,  Hasan Nurdin menuturkan, setidaknya terciptanya keluarga yang sakinah mawaddah warahmah.

"Untuk itu kami meminta bantuan KUA Cipayung agar memberikan pembinaan kepada setiap catin baru agar mereka mengetahui, mengerti dan memahami hak da kewajiban pasangan suami istri yang nanti kita berharap terciptanya keluarga Sanawa (sakinah mawaddah warahmah)," tandasnya.

Selepas membuka resmi, Camat Cipayung, Hasan Nurdin, Kepala KUA Cipayung, Denny dan Ketua MUI Kecamatan Cipayung, KH Sanwari foto bersama para peserta Monitoring dan Evaluasi Gugus Tugas Pencegahan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (PKDRT) dan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) di aula Kecamatan Cipayung, Selasa (27/9/22).

Sekretaris Kecamatan (Sekcam) selaku Ketua Gugus Tugas PKDRT Kecamatan Cipayung, Ahmad Soma melaporkan, kendala dan hambatan terkait PKDRT diantaranya kurangnya koordinasi antara stakeholder dan Satgas PKDRT. 

Selain itu masih banyak RW yang belum memahami alur pelaporan kasus  KDRT dan TPPO. Bahkan, ada paradigma di kalangan ketua lingkungan,  kata Soma, apabila terdapat kasus PKDRT dan TPPO di wilayahnya maka akan tercemar nama baik lingkungannya.

"Sehingga mereka tidak melaporkan bila terjadi KDRT terhadap warganya, apalagi banyak warga yang merasa malu untuk melaporkan tindak KDRT karena merasa hal itu aib rumah tangga dan tidak layak disebarluaskan," ungkap Soma. (jaya).

No comments:

Post a Comment